SKRIPSI HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN (TAHU) DENGAN KESIAPAN SISWI DALAM MENGHADAPI MENARCHE DI SD SANTO YOSEF SURABAYA

ABSTRAK
"HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN (TAHU) DENGAN KESIAPAN SISWI DALAM MENGHADAPI MENARCHE DI SD SANTO YOSEF SURABAYA”

NATALIA CIKADIVA TIARA NUGRAHENI
202102017

Menarche atau menstruasi pertama merupakan salah satu tanda awal dari kematangan reproduksi pada anak perempuan. Siswi yang belum siap menghadapi menarche akan timbul keinginan untuk menolak proses fisilogi yang akan terjadi. Fenomena yang terjadi dalam penelitian ini adalah masih ada siswi yang berpengetahuan kurang dan belum siap menghadapi menarche. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan (tahu) siswi dengan kesiapan dalam menghadapi menarche di SD Santo Yosef Surabaya. Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi SD kelas 3 dan 4 dengan teknik pengambilan sampel total sampling dan jumlah sampel 45 yang diambil dengan kriteria inklusi yang ada. Alat ukur yang digunakan untuk menilai tingkat pengetahuan (tahu) dan tingkat kesiapan menggunakan kuisioner. Hasil penelitian didapatkan lebih dari 50% (60%) responden mengalami pengetahuan (tahu) kurang dan sebagian besar (58%) responden mengalami ketidaksiapan menghadapi menarche. Hasil uji rank spearman didapatkan p= 0,000 dan r= +0,788 artinya terdapat hubungan bersifat positif kuat antara pengetahuan (tahu) dengan kesiapan menghadapi menarche pada siswi SD Santo Yosef Surabaya yang berarti semakin siswi berpengetahuan kurang semakin tidak siap menghadapi menarche. Kepala Sekolah dapat memfasilitasi siswi dalam persiapan menghadapi menstruasi pertamanya sebaik mungkin, salah satunya dengan memberikan edukasi yang dapat diagendakan dengan petugas kesehatan atau Puskesmas Wonokromo.

Kata kunci : Menarche, Pengetahuan, Kesiapan, Siswi SD