Janita, M. Indira Vidya (2025) SKRIPSI HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN SINDROM DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR STIKES KATOLIK ST. VINCENTIUS A PAULO SURABAYA. S1 thesis, STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo Surabaya.
![[thumbnail of COVER]](/style/images/fileicons/text.png)
2025-202102002-M. Indira Vidya Janita-Cover.pdf
Download (898kB)
![[thumbnail of ABSTRAK]](/style/images/fileicons/text.png)
2025-202102002-M. Indira Vidya Janita-Abstrak.pdf
Download (224kB)
![[thumbnail of BAB 1 PENDAHULUAN]](/style/images/fileicons/text.png)
2025-202102002-M. Indira Vidya Janita-Bab 1 Pendahuluan.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (174kB) | Request a copy
![[thumbnail of SKRIPSI LENGKAP]](/style/images/fileicons/text.png)
2025-202102002-M. Indira Vidya Janita-Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
![[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]](/style/images/fileicons/text.png)
2025-202102002-M. Indira Vidya Janita-Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (132kB) | Request a copy
Abstract
ABSTRAK
HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN SINDROM DISPEPSIA FUNGSIONAL PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR STIKES KATOLIK ST. VINCENTIUS A PAULO SURABAYA
M. INDIRA VIDYA JANITA
202102002
Mahasiswa tingkat akhir sering mengalami perubahan pola makan akibat tuntutan akademik dan aktivitas perkuliahan yang padat. Pola makan yang tidak sehat, seperti makan tidak teratur, konsumsi makanan pedas, asam, berkafein, dan bersoda serta makanan rendah gizi, dapat memicu terjadinya sindrom dispepsia fungsional yang ditandai dengan gejala nyeri ulu hati, bersendawa, merasa cepat kenyang, kesulitan menelan, mual, dan muntah. Fenomena yang ditemukan menunjukkan bahwa 7 dari 10 mahasiswa memiliki pola makan tidak sehat dan mengalami gejala dispepsia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola makan dengan sindrom dispepsia fungsional pada mahasiswa tingkat akhir. Penelitian menggunakan desain korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Sampel berjumlah 71 mahasiswa tingkat akhir STIKES Katolik St. Vincentius A Paulo Surabaya yang dipilih secara simple random sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner Eating Behavior Pattern Questionnaire (EBPQ) dan Leeds Dyspepsia Questionnaire (LDQ). Analisis data menggunakan uji Spearman Rank dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hasil menunjukkan bahwa 52% responden memiliki pola makan sehat, dan 32% mengalami gejala dispepsia berat. Hasil uji diperoleh p = 0,000 dan r = +0,872, menunjukkan hubungan yang signifikan dan kuat dengan arah positif antara pola makan dan sindrom dispepsia fungsional. Pola makan tidak sehat berkontribusi terhadap gangguan fungsi lambung melalui peningkatan sekresi asam lambung. Oleh karena itu, mahasiswa dapat menerapkan pola makan yang sehat seperti makan 3x sehari dan tidak mengonsumsi makanan dan minuman iritatif supaya terhindar dari sindrom dispepsia fungsional
Kata Kunci: Pola makan, sindrom dispepsia fungsional, mahasiswa
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pola makan, sindrom dispepsia fungsional, mahasiswa |
Subjects: | L Education > L Education (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Program Studi > S1 Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | M. Indira Vidya Janita |
Date Deposited: | 01 Aug 2025 04:35 |
Last Modified: | 01 Aug 2025 04:35 |
URI: | http://repositori.stikvinc.ac.id/id/eprint/1289 |