HUBUNGAN BEBAN KERJA PERAWAT DI KAMAR BEDAH DENGAN IMPLEMENTASI CHECKLIST PADA LEMBAR SURGICAL SAFETY CHECKLIST DI RUMAH SAKIT SWASTA SURABAYA

ABSTRAK

HUBUNGAN BEBAN KERJA PERAWAT DI KAMAR BEDAH DENGAN IMPLEMENTASI CHECKLIST PADA LEMBAR SURGICAL SAFETY CHECKLIST DI RUMAH SAKIT SWASTA SURABAYA

Oleh :

MARCELLINO AGUNG NUGROHO
202202065

Beban kerja menjadi salah satu faktor tidak dilakukan implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist. Penelitian bertujuan mengidentifikasi hubungan beban kerja perawat kamar bedah dengan implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist di rumah sakit swasta Surabaya. Desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional menggunakan uji korelasi rank spearman untuk mengukur tingkat hubungan dua variabel berskala ordinal. Menggunakan kuesioner untuk mengukur beban kerja dan observasi langsung implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist diisi pada waktu yang sama. Pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling dengan jumlah populasi 31 responden. Hasil penelitian beban kerja tidak sesuai 54,80% dan dilakukan implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist 80,60%. Hasil uji Correlation rank spearman mendapatkan nilai p 0,799 maka H1 ditolak yang berati tidak ada hubungan antara beban kerja perawat di kamar bedah dengan implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist. Bahwa responden melakukan implementasi Surgical Safety Checklist tidak terpengaruh oleh beban kerja dan terdapat dua faktor yaitu tingkat pendidikan dan masa kerja sehingga implementasi Surgical Safety Checklist tetap dilakukan. Peneliti memberikan saran kepada perawat kamar bedah untuk mempertahankan implementasi checklist pada lembar Surgical Safety Checklist yang sudah baik.

Kata Kunci : Beban Kerja, Surgical Safety Checklist, Kamar Bedah, Perawat