HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN INSOMNIA PADA DEWASA MUDA (Study Cross Sectional di Gereja GPIB Bukit Harapan Surabaya)

YUNIA, DESITA (2020) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN INSOMNIA PADA DEWASA MUDA (Study Cross Sectional di Gereja GPIB Bukit Harapan Surabaya). S1 thesis, STIKES Katolik St. Vincentius a Paulo.

[thumbnail of 1. Cover Depan.pdf] Text
1. Cover Depan.pdf

Download (43kB)
[thumbnail of 11. INTISARI.pdf] Text
11. INTISARI.pdf

Download (110kB)
[thumbnail of Abstrak_Desita Yunia.pdf] Text
Abstrak_Desita Yunia.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of DESITA YUNIA_201602013 SKRIPSI.pdf] Text
DESITA YUNIA_201602013 SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of 24. Daftar Pustaka.pdf] Text
24. Daftar Pustaka.pdf

Download (12kB)

Abstract

Ketika stres semakin meningkat hal ini akan menimbulkan masalah kesehatan bagi seseorang salah satunya yaitu insomnia. Fenomena yang terjadi pada dewasa muda di Gereja GPIB Bukit Harapan Surabaya beberapa diantaranya mengalami kesulitan tidur akibat tekanan sosial atau dampak dari lingkungan disekitarnya yang membuat mereka mengubah perilaku agar dapat menyesuaikan diri serta beban kerja yang dihadapi menuntut mereka untuk menyelesaikan tugas-tugas yang diperoleh sehingga menimbulkan stres. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi hubungan antara tingkat stres dengan insomnia pada dewasa muda. Desain penelitian ini menggunakan cross sectional. Responden yang berpartisipasi sebanyak 32 dewasa muda yang memenuhi kriteria inklusi di Gereja GPIB Bukit Harapan Surabaya. Variabel dependen adalah insomnia pada dewasa muda yang diukur menggunakan kuisioner Kelompok Studi Pusat Biologi Jakarta- Insomnia Rating Scale (KSPBJ-IRS), variabel independennya adalah tingkat stres yang diukur dengan kuisioner Preceived Stress Scale (PSS). Hasil penelitian dengan uji Rank Spearman menunjukkan nilai p>α (p=0,279, α=0,05) bahwa H0 diterima yang berarti tidak ada hubungan antara tingkat stres dengan insomnia pada dewasa muda. Hal ini dapat dikarenakan ada faktor lain yang kemungkinan dapat mempengaruhi terjadinya insomnia pada dewasa muda. Peneliti memberikan saran bagi peneliti selanjutnya diharapkan mampu menilai faktor lain yang berhubungan dengan stres atau penyebab dari insomnia dan menentukan jumlah responden yang lebih banyak serta sasaran kelompok usia yang tepat.

Kata kunci : tingkat stres, insomnia, usia dewasa muda

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Program Studi > S1 Ilmu Keperawatan
Depositing User: Catharina Labore Tatiek Ariyani
Date Deposited: 17 Mar 2021 04:24
Last Modified: 12 Apr 2021 03:03
URI: http://repositori.stikvinc.ac.id/id/eprint/138

Actions (login required)

View Item
View Item